Kedatangan Rafael Benitez ke Stamford Bridge menimbulkan banyak opini. Terlebih opini itu datang dari musuh lama Benitez, Jose Mourinho, yang kini menjabat sebagai entrenador Real Madrid.
Namun, pernyataan yang disampaikan bukanlah sebuah sindiran atau untuk menyerang Rafa, melainkan Mourinho berharap Benitez meraih kesuksesan bersama Chelsea, dan statusnya bukan hanya menjadi pelatih ad interim, tapi pelatih secara permanen.
Perseteruan antara Benitez dan Mourinho begitu terkenal ketika keduanya masih melatih di Premier League. Kala itu Benitez menukangi Liverpool, sedangkan Mourinho menangani Chelsea dan seringkali keduanya beradu komentar di media Inggris.
Benitez baru saja menggantikan Roberto Di Matteo yang dipecat manajemen Chelsea. Mourinho, yang menghabiskan tiga musim bersama The Blues mengaku tidak senang dengan kabar dipecatnya Di Matteo, karena sebagai rekan seprofesi, dia merasakan ketidaknyamanan itu.
"Itulah sepakbola," ujar Mourinho, seperti dilansir SkySports, Kamis (22/11/2012). "Saya tidak pernah senang jika ketika seorang pelatih dipecat dan itu bisa terjadi juga kepada saya," sambungnya.
"Dan perasaan ini sangat tidak nyaman, dan seakan-akan seorang pelatih tidak boleh memiliki tim secara utuh," tambah pelatih berkebangsaan Portugal ini.
Dengan di bawah kepelatihan Benitez, Mourinho berharap pelatih asal Spanyol itu meraih kesuksesan dan tak punya karier kilat bersama klub London barat tersebut.
"Saya berharap Rafael Benitez sukses dalam menjalankan tugas barunya," tutup Mourinho.[]
0 komentar:
Post a Comment